Bersama Petugas KPU dan Bawaslu, Kapolrestabes Surabaya Cek Kesiapan Pengamanan Gudang Logistik

SURABAYA – Memastikan keamanan obyek vital, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce bersama pejabat utama Polrestabes Surabaya kunjungi kantor KPU Kota Surabaya, kantor Bawaslu dan Gudang Logistik Pemilu.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolrestabes Surabaya berkoordinasi dengan pihak KPU dan Bawaslu terkait perkembangan situasi pada tahapan Pemilu 2024.

Baca juga: Polisi Berhasil Ungkap Curanmor di Surabaya, Tersangka Seorang Tukang Tambal Ban Diamankan

“Iya, kemarin kami mengunjungi kantor KPU, Bawaslu dan bersama – sama petugas dari KPU dan Bawaslu kami juga cek situasi dan kondisi di gudang Logistik memastikan situasi aman, ”ujar Kombes Pasma, Selasa (28/11).

Kapolrestabes Surabaya juga mengatakan bahwa pihaknya telah menempatkan personel di beberapa obyek vital termasuk gudang logistic KPU.

Baca juga: Ops Zebra Semeru 2023 Angka Pelanggaran dan Laka Lantas di Jawa Timur Menurun

“Untuk gudang logistic Pemilu kami siagakan personel 24 jam setiap hari bergantian termasuk melibatkan personel dari Polres Pelabuhan Tanjungperak, ”kata Kombes Pasma.

Kedepan kata Kapolrestabes Surabaya juga akan tetap melaksanakan koordinasi dengan KPU Kota Surabaya dan Bawaslu Kota Surabaya sebagai penyelenggara Pemilu terkait persiapan pengamanan Pemilu 2024.

Baca juga: Pastikan Ekport Import Lancar Kapolda Jatim Bersama Kajati dan Kakanwil Bea Cukai Sidak Pelabuhan Perikemas

Turut hadir dalam kegiatan pengecekan dan kordinasi di KPU Surabaya, Bawaslu Kota Surabaya tersebut, Kasat Intelkam, Kabagops, Kasatlantas, Kasatpamobvit, Kasat Samapta dan Nur Syamsi, S.Pd., M.Sos. selaku Ketua KPU Kota Surabaya. 

Selain itu ikut mendampingi, Suprayitno (Divisi Teknis Penyelenggaraan), Titus Saptadi (Sekretaris KPU Kota Surabaya) dan Raditya (Kasubbag log KPU Kota Surabaya). 

Baca juga: Kapolda Jatim Beri Apresiasi Warga Pesilat Yang Sudah Tertibkan Tugu Perguruan Silat Secara Mandiri

Kombes Pasma berharap terjaminnya penyelenggaraan Pemilu yang aman sesuai tahapan yang telah diamanatkan undang-undang. (*)